Penulis Indonesia yang mendunia

Penulis Indonesia yang mendunia

TUGAS PENULISAN KLP. 6 "JIKA SEANDAINYA MENJADI KENYATAAN"

Wednesday 4 November 2015


NAMA             : Isra Wahyani
STAMBUK      : N1A414127
KELOMPOK   :VI


                                                                  

JIKA SEANDAINYA MENJADI KENYATAAN
Pengantar
Sekolah merupakan pendidikan yang harus di tempuh oleh seorang anak dan harus dijalani dengan sungguh- sungguh sehingga mendapatkan nilai yang baik dan juga prestasi yang baik pula. Sekolah juga dapat memberikan  kepribadian yang baik bagi siswa-siswanya, sehingga siswa dapat berperilaku sopan dan santun. Siswa juga dapat mencari informai mengenai pendidikan tidak hanya di lingkungan sakolah saja tetapi bisa juga di luar sekolah. Contohnya, seperti mencari tugas di internet.
Di sekolah juga siswa dapa belajar mengenai bagaimana  cara menjadi seseorang yang Mandiri dengan kata lain, siswa tidak bergantung dengan orang lain atau tidak selalu mengharapkan bantuan orang.
Seorang remaja yang menyesali perbuatan semasa ia sekolah. Ia tidak pernah mengikuti pelajaran berlangsung, dan dia pun selau membuat keributan yang tidak pernah dibuat oleh teman- teman sekelasnyan, perbuatannya pun membuat guru yang mengajar di seolahnya menjadi kesulitan utuk menggajarinya. Jika pelajaran telah dimulai ia juga selalu membuat guru yag bersangkutan menjadi merah akibat ulah yang telah ia buat dikelas. Selain disaat mulainya pelajaran, ia juga selalu menindas teman- teman sekolahnya. Ia juga selalu merokok di lingkungan sekolah dan perbuatan tersebut sudah di anggap biasa olehnya, perbuatan tersebut dilakukan agar dianggap hebat oleh teman- teman sekolahnya.
Yang sesungguhnya ia pun telah menyadari bahwa perbuatan yang telah ia lakukan telah merugikan dirinya sendiri, padahal ia sudah sering di ingatkan oleh guru tetapi ia tidak peduli dengan perkatan guru tersebut. Setelah 3 tahun bersekola tibalah saatnya kululusan, disaat kertas kelulusannya diberiakan ternyata ia tidak lulus, lalu ia pun meneteskan air matanya saat melihat teman- temannya yang mendapatkan kesuksesan mereka, setelah itu ia tidak dapat lagi lelanjudkan sekolahnya karena orang tuanya tidak lagi memiliki biaya untuk menyekolahkannya kembali. Pada akhirnya ia pun menyesal akan perbuatannya sewaktu masih sekolah, kini ia pun telah menjai pemulung.
Seorong pemulung yang menyesali perbuatannya sewaktu sedang bersekolah di SMA 13 Jakarta. Pemulung tersebut mengingat kembali perbuatannya yang tidak seharusnya ia lakuan diwaktu itu, lalu pemulung tersebut pun berfikir jika ia tidak melakukannya sewaktu dulu, kehidupannya pun tidak akan seperti kehidupan yang saat ini ia jalani. Kehidupan yang saat ini ia jalani sangatlah pedih, namun apa bolehbuat kejadian tersebu pun telah menjadi hasil yang telah ia tanam.
PENYESALAN MENJADI SEANDAINYA
Kita sebagai seorang pelajar tidaklah boleh melalaikan sebuah kewajiban kita untuk mengerjakan sabuah tugas telah di berikan, dan tugas kita sebagai pelajar yaitu menaati setiap peraturan yang telah dibuat oleh sekolah. Jika kita tidak mengikuti semua yang telah dibuat oleh sekoah maka kita sebagai pelajar siaap untuk menerima segala resiko apa pun yang telah diberiakan oleh guru yang bersangkutan. Sehingga kita dapat menggetahui apa yang boleh dan tidak boeh kita perbut sebagai pelajar,
Dan jika kita sebagai pelajar tidak menaati semua peraturan atau mengabaikannya, maka dikemudian hari kita akan menyesali semua itu. Seandainya semua peraturan yang telah dibuat kata sebagai pelajar mematuhinya maka hasil yang akan kita dapatkan akan lebih baik disbanding apa yang telah kita dapatkan saat ini. Separti apa yang telah ada dalam pepatah “APA YANG KITA TANAM ITULAH YANG AKAN KITA TUAI”.

Kesimpulan
Sekolah adalah tempat untuk kita menimbah ilmu pengetahuan dengan sebaik- baik. Maka kita sebagai pelajar atau mahasiswa harus memanfaatkannya dengan baik, jika kita tidak memanfaatkannya dengan baik, maka dikemudian hari kita akan menyesal akibat berbuatan kita sendiri sewaktu bersekolah.
 


No comments:

Post a Comment