NAMA :GUSTI
AYU WIDYANI RAHAYU
STAMBUK : N1A4
14 073
KELOMPOK : 2
NASIB BUKU MASA
KINI
Pendahuluan
Buku, yahh sebuah sumber ilmu dan
jendela dunia. Semua kalangan pasti membutuhkan buku entah itu pelajar,
mahasiswa,ataupun pegawai sekalipun. Tetapi sadarkah kita semua kalau di zaman
yang sekarang ini kita sudah terlalu jauh mengabaikan buku. Apa lagi di zaman
modern seperti saat ini di saat kecanggihan handphone dan jaringan akses
internet sudah terlalu mudah untuk di jangkau.
Ketika saya melihat cuplikan film
BOOK saya menyadari betapa kita begitu tidak bertanggung jawab terhadap sesuatu
yang seharusnya kita jaga dan kita rawat. Buku adalah hal yang sangat
bermanfaat bagi kita semua, namun ketika akses interet yang begitu mudah di
jangkau dan dapat diakses dimanapun kita seakan-akan melupakan Buku.
Oleh karena itu, ketika saya
menonton film BOOK saya berfikir bahwa
“yahhh ini NASIB BUKU MASA KINI” karena apa yang terjadi di dalam cerita itu
sudah sangat jelas menceritakan bahwa buku yang awalnya baru, dibuat dengan
begitu sempurna, dengan kehati-hatian dan penuh cinta kasih akhirnya terbuang
tanpa ada yang memerhatikannya. Semua itu Karena kita terlalu menyepelekan apa
yang ada di sekitar kita.
Isi
Berawal dari pertma kali ketika
buku diantarkan oleh petugas perpustakaan. Silih berganti orang-orang
berdaatangan untuk membaca atau hanya sekedar untuk melihat,atau betul-betul
mempelajarinya. Berawal dari coretan-coretan kecil, hingga coretan yang begitu
banyak, kotoran bekas makanan,minuman,iler,robekan dan yang terakhir dilempar
hingga ke bawah kolong.
Seperti yang diketahui buku adalah
sumber ilmu terbesar kita. Setelah kita mengambil ilmunya apa yang kita lakukan
menyianyiakan buku itu,tidak menyimpannya dengan rapi,mencoret-coret dan lain
sebagainya. Padahal ketika seseorang penulis, menuliskan karyanya dengan sangat
hati- hati dan menulisnya dengan begitu sempurna berharap karyanya akan ada
selamanya. Manun apa yang terjadi berbanding terbalik dengan apa yang
diharapkan. Kita malah menyianyiakan buku, tidak menjaganya dengan baik.
Cuplikan film BOOK itu sangat
bermanfaat bagi kita, karena film itu mengajarkan kita bagaimana cara kita
supaya lebih menghargai buku. Karena buku itu sumber ilmu terbesar kita.
Walaupun kecanggihan teknologi yang semakin pesat dikalangan kita saat ini,
sebaiknya kita tetap menjaga,merawan buku yang kita miliki saat ini.
kesimpulan
Dari cuplikan film itu saya menarik kesimpulan bahwa buku
adalah jendela dunia, kita harus menjaga buku yang kita miliki namun dalam hal
ini kita bukan menyimpan buku tersebut dengan rapi akan tetapi kita menggunakan
buku itu sebagaimana yang bukan fungsinya. Seperti contoh film BOOK disitu
diceritakn bahwa orang yang silih berganti membuka atau membaca buku dengan
sengaja mecoret,merobek, mengotori, bahkan membuangnya hingga terasa tak
berharga. Somaga dari cuplikan film BOOK kita bisa menjadi seseorang yang lebih
bisa menghargai buku.
No comments:
Post a Comment